DLNA adalah singkatan bagi Digital
Living Network Alliance yang merupakan teknologi piawai yang menyediakan kepada
semua alat media untuk saling berhubung dan beroperasi dengan lancar. DLNA
memudahkan pengguna untuk menggunakan, berkongsi dan menikmati gambar - gambar
digital, musik serta video di kalangan multimedia. Alat yang berbeza jenisnya
dapat dihubungkan dengan adanya certificate dari DLNA. Jika anda ingin
menggunakan DLNA, pastikan anda mempunyai Ethernet, LAN, Akses internet dan
jaringan IP dengan teknologi jaringan nirkabel.
DLNA menyokong untuk memainkan
music, gambar, video serta untuk mencetak. Selain itu, menyokong ‘Play To’
Receiver dan ‘Play To’ Controller. DLNA juga mempunyai sokongan Upload Support
dan Download Support.
Teknologi ini hanya dipasarkan
kepada industri, bukan untuk pengguna. Berikut ialah aspek kunci dari teknologi
DLNA; Jaringan dan Sambungan, Penemuan dan kawalan, Format Media dan Model
Pengangkutan. Selain itu, Pengurusan, Distribusi dan Kawalan Media, Pengurusan
Digital dan pelindungan kandungan serta Kebolehan Pengurusan.
Sejarah
DLNA didirikan oleh Sony
Corporation pada Jun 2003 dengan menggunakan nama Digital Home Working Group.
Nama DLNA mula dipakai setelah setahun DLNA ini didirikan. Semasa set pertama
panduan untuk DLNA diterbitkan, DLNA memiliki lebih dari 250 perusahaan dan
mendapat sambutan melalui teknologi peranti, PC serta industry penyedia
layanan. Pada Januari 2011, lebih dari 9,000 teknologi yang berbeza meperolehi
certificate DLNA. Teknologi ini diberikan logo pada kemasannya dan mengiktiraf
interoperability dengan alat lainnya.
Pada Jun 2011, terdapat 26
anggota promotor dan 199 anggota contributor yang menggunakan dan bergabung
dengan DLNA termasuklah ACCSES, AT&T Labs, Awox, Broadcom, Cisco Systems,
Comcast, Direct TV, Dolby Laboratories, Ericsson, Huawei, Intel, LG
Electronics, Microsoft, Motorola, Nokia, Panasonic, Qualcomm, Samsung
Electronics, Sharp Corporation, Sony Electronics, Technicolor dan Verizon.
Spesifikasi DLNA
A. HOME NETWORK DEVICES
- Digital Media Server (DMS) – Alat ini menyimpan kandungan dan akan dibaca oleh Digital Media Player (DMP) dan Digital Media Renderers (DMR). Contohnya, PC dan Perangkat NAS (Network – Attached Storange)
- Digital Media Player (DMP) – Alat ini mencari kandungan di Digital Media Server (DMS) dan melakukan playback dan rendering. Contohnya, TV, Stereo, Monitor Wireless dan Console.
- Digital Media Controller (DMC) – Alat ini mencari kandungan di Digital Media Server (DMS) dan memainkannya di Digital Media Renderers (DMR). Contohnya, Internet Tablet dan Camera Digital dengan Wifi.
- Digital Media Printer (DMPr) – Alat ini menyediakan kemudahan mencetak untuk DLNA Home Network. Digital Media Player (DMP) dan Digital Media Controller (DMC) dengan fungsian print dapat mencetak ke Digital Media Printer (DMPr). Contohnya, Printer all – in – one yang bersambung dengan jaringan.
B. MOBILE HANDHELD DEVICES
- Digital Media Server (DMS) – Perangkat Nirkabel ini menyimpan ke jaringan Mobile Digital Media Printers (DMPr). Contohnya, Handphone dan portable music player.
- Mobile Digital Media Player (M-DMP) – Perangkat nirkabel yang mencari dan memainkan kandungan di Digital Media Server (DMS) atau Mobile Digital Media Server (M-DMS). Contohnya, Handphone dan Mobile Media Tablet.
- Mobile Digital Media Uploader (M-DMU) – Perangkat Nirkabel ini mengirimkan (upload) kandungan ke Digital Media Server (DMS) atau Mobil Digital Media Server (M-DMS). Contohnya, Kamera Digital dan Handphone.
- Mobile digital media downloader (M-DMD) – Alat ini berfungsi untuk mencari dan memuat turun kandungan dari Digital Media Server (DMS) atau Mobile Digital Media Server (M-DMS). Contohnya, Portable Music Players dan Handphone.
- Mobile Digital Media Controller (M-DMC) – Perangkat nirkabel ini berfungsi untuk mencari kandungan di Digital Media Server (DMS) atau Mobile Digital Media Server (M-DMS) dan mengirimnya ke Digital Media Renderers (DMR). Contohnya, Personal Digital Assistant (PDA) dan Handphone.
C. HOME INFRASTRUCTURE DEVICE
- Mobile Network Connectivity Function (M-NCF) – Alat ini menghubungkan sambungan perangkat Mobile Handheld dan perangkat Home Network.
- Media Interoperability Unit (MIU) – Alat ini menyediakan penukaran kandungan agar sesuai dengan format yang diperlukan oleh perangkat Home Network dan Mobile Handheld.
Kelebihan DLNA
- Kita dapat menonton filem yang beresolusi tinggi pada PC di sebuah TV.
- Dapat memaparkan gambar pada kamera di sebuah TV .
- Dapat memainkan lagu pada komputer melalui peranti.
- Produk DLNA tidak memerlukan kabel untuk menyambungkan antara satu alat ke alat yang lain.
- Dapat berkongsi gambar, musik, video dan pelbagai multimedia dengan alat berteknologi DLNA yang lain.
Kekurangan DLNA
- Hanya dapat dihubungkan dengan alat yang hanya mempunyai certificate DLNA sahaja.
- Harga bagi alat yang mempunyai certificate dari DLNA adalah mahal.
- Teknologi ini tidak berfungsi sekiranya terdapat satu alat sahaja yang mempunyai teknologi ini.
- Teknologi DLNA ini hanya menyediakan kemudahan untuk berkongsi fail sahaja dan bukannya untuk memindahkan fail.
No comments:
Post a Comment